Tuesday, July 6, 2010

Isra' Mi'raj

"Maha suci (Allah) yang telah menjalankan hamba-Nya (Muhammad
s.a.w.) pada suatu malam hari, dari masjidil Haram ke masjidil Aqsha, yang telah Kami berkati sekelilingnya, karena hendak Kami perlihatkan kepadanya tanda-tanda Kami. Sesungguhnya Dia adalah Maha mendengar lagi Maha melihat." (maksud ayat 1 s.al-Isra')

InsyaAllah...hari jumaat ini 9 Julai 2010 dan pada mlm nyer adalah jatuh mlm yg menjadi peristiwa bersejarah dlm umat Islam.

Isra Mi'raj (Arab:الإسراء والمعراج‎, al-’Isrā’ wal-Mi‘rāğ) adalah dua bagian dari perjalanan yang dilakukan oleh Muhammad dalam waktu satu malam saja. Kejadian ini merupakan salah satu peristiwa penting bagi umat Islam, karena pada peristiwa ini NabiMuhammad Shallallahu Alaihi wa Sallam mendapat perintah untuk menunaikan shalat lima waktu sehari semalam.

Isra Mi'raj terjadi pada waktu-waktu akhir kenabian di Makkah sebelum Rasulullah Shallallahu Alaihi wa Sallam hijrah ke Madinah. Isra Mi'raj terjadi pada tahun pertama sebelum hijrah, yaitu antara tahun 620-621 M. Menurut al-Allamah al-Manshurfuri, Isra Mi'raj terjadi pada malam 27 Rajab tahun ke-10 kenabian, dan inilah yang populer. Namun demikian, Syaikh Shafiyurrahman al-Mubarakfuri[3] menolak pendapat tersebut dengan alasan karena Khadijah radhiyallahu anhameninggal pada bulan Ramadhan tahun ke-10 kenabian, yaitu 2 bulan setelah bulan Rajab. Dan saat itu belum ada kewajiban shalat lima waktu. Al-Mubarakfuri menyebutkan 6 pendapat tentang waktu kejadian Isra Mi'raj. Tetapi tidak ada satupun yang pasti. Dengan demikian, tidak diketahui secara persis kapan tanggal terjadinya Isra Mi'raj.

Peristiwa Isra Mi'raj terbagi dalam 2 peristiwa yang berbeda. Dalam Isra, Nabi Muhammad Shallallahu Alaihi wa Sallam"diberangkatkan" oleh Allah SWT dari Masjidil Haram hingga Masjidil Aqsa. Lalu dalam Mi'raj Nabi Muhammad SAW dinaikkan ke langit sampai ke Sidratul Muntaha yang merupakan tempat tertinggi. Di sini Beliau mendapat perintah langsung dari Allah SWT untuk menunaikan shalat lima waktu.

Bagi umat Islam, peristiwa tersebut merupakan peristiwa yang berharga, karena ketika inilah shalat lima waktu diwajibkan, dan tidak ada Nabi lain yang mendapat perjalanan sampai ke Sidratul Muntaha seperti ini. Walaupun begitu, peristiwa ini juga dikatakan memuat berbagai macam hal yang membuat Rasullullah SAW sedih.

Dalam perjalanannya, Nabi s.a.w. telah ditunjukkan berbagai contoh teladan yang berguna untuk ummat manusia. Antaranya, kepada Nabi s.a.w. telah ditunjukkan seorang tua yang terus menerus menambahkan beban yang sedang dipikulnya. Meskipun ia tak mampu lagi membawanya tapi masih juga menamban beban yang telah banyak itu sehingga menyusahkan dirinya sendiri.

Ini diumpamakan kepada seseorang yang memegang banyak pekerjaaan
yang menjadi tanggung jawabnya. Sehingga tidak ada satupun pekerjaan yang
dapat ditunaikan dengan baik.Tetapi masih juga menerima tugas baru.
Sepatutnya ia hanya menerima tugas yang ia sanggup menyelesaikan dengan
baik. Akan tetapi oleh sifat tamak dan ingin menunjuk-nunjuk atau supaya
populer, masih juga menerima tugas yang dia sendiri tak dapat menunaikan
dengan baik.

Padahal masih ramai orang lain yang tidak mempunyai pekerjaan atau menganggur, tetapi orang ini tidak diberikan kesempatan tugas itu. Jadi terjadilah ketidak seimbangan yang akan merugikan masyarakat dan negara. Kepada yang seorang memikul banyak sekali tugas dan yang lainya menganggur.

Kepada Rasulallah s.a.w. juga telah ditunjukkan suatu kaum yang bertanam sehari dan menuai sehari. Ini diumpamakan kepada orang yang melakukan amal kebajikan yang telah dilipat gandakan Allah pahalanya.

Kepada Nabi s.a.w. juga telah ditunjukkan orang lelaki yang suka memakan makanan yang telah tercemar, telah busuk, sedangkan disampingnya ada makanan yang bersih dan baik, akan tetapi makanan yang bersih dan masih baik ini tidak dijamahnya. Ini diumpamakan kepada lelaki yang suka berzina. Isterinya sendiri tidak diperdulikan, yang menjadi kesukaannya ialah perempuan pelacur, sehingga akhirnya dia mendapat berbagai penyakit kelamin, penyakit AIDS dan sebagainya sehingga menghancurkan kehidupannya malah keluarganya juga turut terkorban, akibat perbuatan kejinya itu.

Masih banyak lagi perumpamaan lainnya, semuanya ini merupakan tanda-tanda kebesaran Allah s.w.t. yang ditunjukkan kepada Nabi s.a.w. untuk menjadi contoh teladan kepada ummat manusia.

Hasil dari Isra' dan Mi'raj Nabi s.a.w. yang terbesar sekali ialah menerima tugas perintah dari Allah s.w.t.menunaikan ibadah Solat (sembahyang). Banyak arahan melakukan ibadah lainnya diterima melalui wahyu yang diturunkan Allah s.w.t. Ibadah solat diterima langsung daripada Allah s.w.t. ini menunjukkan keistimewaan solat.

Tidak ada alasan bagi siapapun untuk meninggalkan solat. Jika kita sakit tak mampu menunaikan dengan berdiri, boleh ditunaikan dengan duduk. Tak sanggup duduk boleh secara berbaring. Tak boleh dengan berbaring boleh dengan isyarat. Tak ada air boleh tayammum, pendek kata ibadah solat mestilah ditunaikan dalam keadaan apapun juga dan dimanapun kita berada.

Kecuali jika timbul sesuatu halangan yang memang telah ditakdirkan Allah seperti tidak siuman (gila), kita pingsan, tak sadar diri ataupun lainnya.

Sebelum menunaikan solat kita mesti terlebih dahulu membersihkan diri kita daripada najis dan mengambil air sembahyang. Tempat kita bersujud perlu juga
bersih. Ketika mendirikan solat kita hanya menumpukan seluruh perhatian
kita hanya kepada Allah s.w.t.

Semua yang kita lakukan sebelum dan ketika solat semua itu akan mendidik kita menjadi orang yang bersih, berdisiplin, dan insya Allah akan menyehatkan rohani dan jasmani kita dengan gerakan-gerakan yang dilakukan ketika solat. Insya Allah jika kita rajin menunaikan ibadah solat denga teratur dan rapi akan membentuk
peribadi yang sehat rohani dan jasmani. Inilah intisari Isra' dan Mi'raj Nabi Muhammad s.a.w.


p/s: ini adalah hasil dr cut n paste..sbb aku nak tulis bab nie..takut tersasar...maklumler...diri ini baru mula mengenal diri yg di dlm ini....di mana sarungnyer telah bertukar ke baru...insyaAllah.....

No comments:

Post a Comment